- Nusaibah

Nusaibah  - Nusaibah

- Nusaibah

Author Profile

Department Marine Processing Product, Marine and Fisheries Polytechnic of Pangandaran, Jl. Raya Babakan KM 02, Desa Babakan, Kec. Pangandaran, Kab. Pangandaran. 46393, Indonesia

Email: Not available

Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan

Production and hosting by Sangia Research Media & Publishing

Sangia Research Media and Publishing

orcid ORCID $author->getData('orcid')|escape

sinta Sinta: Science And Technology Index Academic Profile by RISTEK/BRIN Indonesia

Scopus ID $author->getData('fax')|escape

Want to publish with Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan? Submit your Manuscript online.

Submit paper
  • Abstrak. Limbah padat hasil industri pengolahan ikan Tuna (Thunnus sp) menghasilkan jumlah limbah yang sangat melimpah dan belum termanfaatkan dengan baik, padahal salah satu jenis limbahnya yaitu tulang ikan memiliki kandungan gizi proksimat yang tinggi. Tepung tulang ikan Tuna merupakan salah satu pemanfaatan pengolahan limbah tulang ikan yang cocok dijadikan sebagai bahan tambahan pembuatan kerupuk untuk menambah nilai proksimat pada produk. Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk mengetahui kandungan proksimat dan organoleptik kerupuk dengan penambahan tepung tulang ikan Tuna. Dari penelitian ini, didapatkan hasil pengujian organoleptik (hedonik) tertinggi diraih pada perlakuan penambahan tepung tulang ikan tuna sebanyak 5% yang selanjutnya dilakukan uji proksimat dengan nilai kadar air sebesar 7,89%, kadar abu 23,26%, kadar lemak 5,21%, kadar karbohidrat 58,4% dan kadar protein 5,24%. Sedangkan kerupuk tanpa penambahan tepung tulang ikan Tuna memiliki nilai kadar air sebesar 7,40%, kadar abu 14,06%, kadar lemak 4,21%, kadar karbohidrat 70,86% dan kadar protein 3,47%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa kandungan proksimat terutama kadar protein, lemak dan mineral pada kerupuk dengan penambahan tepung tulang ikan Tuna lebih tinggi jika dibandingkan dengan kerupuk tanpa penambahan tepung tulang ikan Tuna.

    • Nusaibah - Nusaibah-Nusaibah
    Research Article Open Access
    Vol 14, No 2, P: 308-315